Pengertian
Secara bahasa, Ikhfa Syafawi terdiri dari 2 kata : Ikhfa dan Syafawi. Ikhfa artinya menyamarkan, sedangkan Syafawi artinya berhubungan dengan bibir. Secara istilah ilmu tajwid, Ikhfa Syafawi adalah menyamarkan mim sukun disertai dengan ghunnah ketika bertemu dengan huruf ba.Huruf Ikhfa Syafawi hanya ada satu yakni ba (ب). Maka apabila ada mim sukun bertemu huruf ba' (antara 2 kata dan tidak ada yang dalam 1 kata) maka hukum bacaannya dibaca dengan hukum bacaan Ikhfa Syafawi.
Sebab-sebab
Mengapa hukum bacaan ini dinamakan Ikhfa Syafawi? Dinamakan Ikhfa karena cara membaca nya dengan disamarkan bunyi mim sukun nya. Dinamakan Syafawi karena huruf mim keluar dari makhraj bibir.Mengapa ketika huruf mim sukun bertemu ba dibaca Ikhfa Syafawi? Padahal huruf mim dan ba merupakan huruf mutajanisain (2 huruf yang sama makhraj nya). Tidak dibaca idgham karena khawatir akan ketidakjelasan makna bagi orang Arab. Tidak dibaca jelas karena sulit.
Perbedaan Ikhfa Syafawi dengan Iqlab
Pada dasarnya, persamaa Ikhfa Syafawi dan Iqlab adalah sama makhraj dan pengucapnya. Namun ada beberapa perbedaannya yaitu :1. Mim dalam hukum bacaan Iqlab bukan lah huruf mim asli, tetapi sebagai ganti (Munqalib) dari nun. Sedangkan dalam hukum bacaan Ikhfa Syafawi, mim nya merupakan huruf mim asli.
2. Ulama berbeda dalam pengucapan hukum bacaan Ikhfa Syafawi. Sebagian mengatakan dibaca samar disertai dengung, sebagian lainnya membaca dengan idzhar. Sedangkan hukum bacaan Iqlab, tidak ada perbedaan.
Contoh-contoh
Ada banyak contoh mengenai hukum bacaan Ikhfa Syafawi. Dan contoh-contoh Ikhfa Syafawi tidak ada yang berada dalam 1 kata. Selalu antara 2 kata. Beberapa contoh Ikhfa Syafawi diantaranya sebagai berikut :QS Ali Imran ayat 101
وَمَن يَعْتَصِم بِاللَّهِ فَقَدْ هُدِيَ إِلَىٰ صِرَاطٍ مُّسْتَقِيمٍ
QS Al-Maidah ayat 49
وَأَنِ احْكُم بَيْنَهُم بِمَا أَنزَلَ اللَّهُ
QS An-Nisa ayat 155
وَكُفْرِهِم بِآيَاتِ اللَّهِ وَقَتْلِهِمُ الْأَنبِيَاءَ
0 Response to "Pengertian, Sebab, dan Contoh Ikhfa Syafawi"
Posting Komentar
Terima kasih telah membaca artikel ini. Bila berkenan, Anda bisa tinggalkan komentar. Semoga komentar-komentar baik Anda diberi balasan oleh Allah...